Berpuisilah ~ Lalu dengarkan Jiwamu ~ Kau Akan Menemukan yang Hilang Tak Pernah Pergi

Puisi-puisi Aish Assaghaf


Novme
Engkau bulan sepenggalah ruh
Rangkai inang menugal tubuh
Pelaminan Ilmu
Melamar bukubuku tetang iman
Bersanding status di mata zaman
Mempesta diri dalam kezuhudan

Shubuh Rindu
berkembang kokokan menyambut
Basah wudhu menyejuk tubuh
Membuka tangan selepas niatku
Kuhiasi mata shubuh retina rindu.
Pekanbaru, 19 Mei 2013

Membakar Hasrat
Mari,
kemarilah.. kan kubersihkan wajah dari noda harimu.
Biar kering tangis yang membakar rumpang hasrat
Biar pecah kerinduan di liang keringat

Jasmani Hati
Ini jasmani pengaguman hati
Bermurai puisi lukisan karya
Berlihai melarikan angka
Tu yu lah
Mencuri di harta di tapa dupa
Engkau tuyul dimensi usia
Menganaki kemiskinan baka


Aish Assaghaf memiliki nama lahir sebagai Tengku Iskandar. Lahir di Pelalawan, 24 Desember 1991. Mahasiswa Bahasa Indonesia FKIP UIR sekaligus sedang aktif di COMPETER ( Comunitas Pena Terbang).

sumber : oasekompas
Tag : Puisi
0 Komentar untuk "Puisi-puisi Aish Assaghaf"

Back To Top